Surabaya – KPU Kota Surabaya melakukan sosialiasi di segmen pemilih pemula, yakni di kalangan siswa SMAN 13 Kecamatan Lakarsantri, Rabu (10/5/2023)
Sosialisasi dilakukan dalam rangkaian Kirab Pemilu 2024, yang secara simbolik diserahterimakan dari KPU Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) ke KPU Provisi Jawa Timur (Jatim).
Sosialisasi yang diikuti 50 siswa berlangsung semarak, sebagian besar peserta antusias dan tanya jawab seputar kepemiluan.
Para siswa yang didampingi oleh PPK dan PPS, juga berjoget dengan Sura-Sulu yang merupakan Maskot Pemilu 2024, serta nyanyi lagu “Memilih Untuk Indonesia” yang merupakan Jingle Pemilu 2024.
Divisi Sososialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Surabaya, Subairi menyatakan bahwa sosialiasi tatap muka di SMAN 13 Surabaya merupakan bagian dari rangkaian Kirab Pemilu 2024. Di mana, tujuannya dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dan pendidikan pemilih dalam Pemilu akan datang.
“Sekaligus merupakan kolaborasi dengan semua pihak, guna menyukseskan Pemilu 2024. Itu penting, karena Pemilu bukan semata-mata tanggung jawab KPU, melainkan juga tanggung jawab semua pihak,” ujarnya.
Pria yang akrab dipanggil Bairi ini menyampaikan, sosialisasi di kalangan siswa SMA yang mayoritas pemilih pemula itu sangat menarik. Sebab, siswa yang sebagian besar ingin tahu secara langsung mengenai hal yang berkaitan dengan Pemilu. Baik itu mulai kapan Pemilu dilaksanakan dan juga berkaitan dengan partai politik peserta Pemilu.
Tidak hanya mendapat sosialisasi dan ajakan datang ke TPS saja. Siswa SMAN 13 Surabaya juga mendapat pengetahuan seputar kepemiluan, dari brosur yang dibagi-bagikan oleh PPK dan PPS. Siswa juga mendapat souvenir, terutama yang bisa menjawab pertanyaan dari PPK yang merupakan narasumber.
“Antusias sekali, rasa ingin tahunya sangat tinggi dan banyak pertanyaan juga. Melihat semangat para siswa, kami optimis tingkat partisipasi masyarakat meningkat,” terangnya.
Sementara itu, salah satu siswa SMAN 13 Surabaya, Maulidia mengatakan dirinya sangat senang karena sekaligus bisa belajar, mendapat pengetahuan kepemiluan. Dia juga jadi mengerti kapan Pemilu 2024 akan dilaksanakan dan nantinya akan memilih siapa saja dalam Pemilu.
“Menjadi pengalaman yang menyenangkan, yang nantinya juga menjadi pengalaman pertama menggunakan hak pemilih. Saya siap datang ke TPS,” ungkapnya.
Perlu diketahui, dalam Kirab Pemilu 2024, mobil kirab yang membawa bendera merah putih, bendera Pataka KPU dan bendera partai politik berjumlah 18 partai. Selama di kota Surabaya, mobil kirab akan keliling di sebanyak 5 zona atau 31 kecamatan. PPK yang akan melakukan sosialisai dengan berbagai segmen.
Di hari pertama di zona I sendiri, tidak hanya sosialisasi tatap muka di SMAN 13 Surabaya. Ada beberapa sosialisasi lain seperti bagi brosur di lampu merah, senam Pemilu 2025 sampai juga cek Daftar Pemilih Tetap (DPT) secara online. Ada juga menampilkan kearifan seni dan budaya seperti sosialisasi dengan musik patrol, tari-tarian.
Untuk zona I sendiri meliputi Kecamatan Lakarsantri, Sambikerep, Tandes, Benowo, Pakal dan Asemrowo. (*)