Surabaya – BSO – Ribuan massa Bonek Persebaya berasal dari berbagai wilayah kecamatan Se Kota surabaya tergabung dalam Parade Bela Persebaya, Mereka turun ke jalan berjalan kaki mulai dari jalan Tugu Pahlawan, Kramat Gantung, Tunjungan, Gubenur Suryo, Yos Sudarso, Walikota Mustajab dan finish di jalan Wijaya Kusuma.
Dari pantuan Ribuan massa Bonek Persebaya turun ke jalan dengan berjalan kaki menuju Balai Kota Surabaya ini dengan membawa sejumlah atribut seperti, Benner, Spanduk bertuliskan “Kami Ingin Keadilan” sambil orasi dan yel-yel mereka menuntut PSSI segera menempati janjinya untuk mengizinkan Tim Persebaya ikut kompetisi sepak bola Indonesia.
“Kami meminta keadilan pada PSSI untuk segera menepati janjinya agar Tim Persebaya ikut dalam kompetisi sepak bola Indonesia,” Teriak salah satu massa bonek persebaya.
Selain membawa puluhan spanduk, Ribuan massa Bonek Persebaya berasal dari tiap wilayah kecamatan Se-Surabaya ini, Mereka juga membawa ogoh-ogoh berbentuk Buaya merupakan simbul (Logo) Kota Surabaya yang dibuat kreatif dengan biaya sendiri secara gotong royong sumbangan dari massa bonek.
“Kami buat ogoh-ogoh buaya ini hampir selama 2 hari sebelum Parade Bela Persebaya dilakukan dengan biaya sendiri (Urunan),” Ucap salah satu bonek dari Kecamatan Pabean Cantian Surabaya.
Hal sama juga dilakukan Bonek kecamatan Tandes Surabaya membawa ogoh-ogoh berbentuk Buaya berdiri, Selain itu Bonek Kecamatan Benowo juga sama namun berbeda membuat Bola besar berjalan sambil didorong oleh beberapa massa bonek merupakan simbul kecintaan pada sepak bola indonesia.
Sementara itu, Ribuan massa Bonek Persebaya turun ke jalan dalam Parade Bela Persebaya, Ratusan Aparat Kepolisian dari Polrestabes Surabaya dan TNI serta Satpol PP Surabaya dikerahkan untuk menjaga pengamanan membantu mengawal dalam aksi Parade Bela Persebaya yang melintas Balai Kota Surabaya hingga mencapai garis finish di jalan Wijaya Kusuma Surabaya yang berlangsung damai. (irw)
