Surabaya – Upaya maksimal terus dilakukan oleh KPU Surabaya, dalam rangka peningkatan partisipasi masyarakat untuk Pilkada Serentak 2024.
Terbaru, dengan menyasar pemilih perempuan melalui sosialisasi di segmen perempuan dan keagamaan. Dalam bentuk tatap muka secara langsung, dengan jamaah yasin dan tahlil (Yasinta) Azzahra, Kelurahan Bangkingan Lakarsantri, Kamis (22/8/2024) malam
Di hadapan para jamaah. Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Surabaya Subairi menyatakan, ikhtiar lahir batin dilakukan dalam mensukseskan Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan Rabu, 24 November akan datang.
“Tentu semua dalam upaya peningkatan partisipasi masyarakat. Mengajak dan mendorong pemilih datang ke TPS,” ujarnya.
Pria yang akrab dipanggil Bairi ini menerangkan, sosialisasi tatap muka di hadapan ibu-ibu jamaah merupakan salah satu bentuk ikhtiar dalam peningkatan partisipasi masyarakat. Terlebih, melalui segmen perempuan yang berbasis komunitas keagamaan dinilai sangat efektif. Terlebih, di kampung padat penduduk di Kelurahan Bangkingan.
Pemilih perempuan, oleh Bairi juga dinilai mampu menjadi penggerak. Agen yang maksimal dalam mengajak untuk datang ke TPS.
“Minimal, ibu-ibu bisa mengajak suami, anak dan tetangga kanan kiri untuk datang ke TPS. Pengaruhnya sangat maksimal,” terang Bairi.
Dia berpesan, agar para ibu-ibu jamaah menjadi pemilih cerdas dalam Pilkada Serentak 2024. Salah satunya, memilih dengan berdasar pada visi dan misi pasangan calon.
“Tolak ukur pemilih cerdas, minimal datang ke TPS. Ajak seluruh keluarga, sanak saudara dan tetangga sekitar,” tegasnya.
Sementara, salah satu jamaah Pengajian Azzahrah Bangkingan, Novi Anas menilai sosialisasi tatap muka sangat efektif. Minimal, bisa bertemu langsung, mendapat informasi yang utuh terkait tahapan Pilkada 2024.
Para jamaah, juga faham terkait apa yang akan dilakukan dan dipersiapkan. Termasuk mengetahui pelaksanaan pemungutan suara, yang jatuh di hari Rabu, 27 November nanti.
“Sangat membantu kami dan memberi semangat untuk datang ke TPS,” ungkapnya.
Dalam sosialisasi tatap muka bersama jamaah yasin dan tahlil tersebut. Hadir juga, nara sumber yang kompeten yakni akademisi Universitas WR Supratman Surabaya, Lailatus Shofia dan Nova Sari dari jurnalis senior JTV Jatim. (*)